Pengaruh Teknologi dalam Bidang Kefarmasian

Farmasi adalah salah satu program studi yang masuk ke dalam bidang kesehatan yang di dalam aktivitasnya lebih mempelajari tentang obat-obatan. Pengertian dari Teknologi sendiri adalah metode yang menggunakan ilmu pengetahuan untuk menghasilkan suatu produk. Biasanya kita mengaitkan teknologi dengan perkembangan zaman, dimana sesuatu yang sebelumnya tidak ada menjadi ada, dan terus mengalami perkembangan dalam setiap produk yang dihasilkan sebelumnya. Teknologi sendiri memiliki banyak dampak positif dan negatifnya khususnya dalam bidang kesehatan. Kesehatan menjadi salah satu bidang yang terus berkembang dengan adanya peran teknologi, baik itu dari keefesienan dalam pembuatan obat, perawatan terhadap pasien, dan memperlengkapi alat-alat yang berkaitan dengan bidang kesehatan.

Dampak Postif dari Teknologi di bidang Kesehatan :

1. Peningkatan Kesehatan Masyarakat : Teknologi dibidang Sediaan Farmasi memungkinkan penyediaan obat-obatan yang lebih bersih dan aman, sehingga meningkatkan kesehatan masyarakat.
2. Efisiensi dalam pengobatan : Teknologi Informasi Farmasi membantu praktisi farmasi dalam meningkatkan komunikasi dengan tenaga kesehatan dan pasien, serta meningkatkan pemahaman pasien tentang obat yang digunakan
3. Pembiayaan Efektif : Penerapan Teknologi Informasi dalam penggunaan perangkat keras komputer dan perangkat informatika farmasi mampu memberikan metode pembiayaan yang efektif untuk apotek dan rumah sakit

Dampak Negatif dari Teknologi di bidang Kesehatan :

1. Monopoly yang dapat timbul dari adanya Apotek Online
2. Pemalsuan sediaan farmasi maupun obat-obatan tanpa izin edar
3. Kesulitan mengatasi masalah kejahatan mengedarkan sediaan farmasi tanpa izin edar

Berikut adalah video yang menjelaskan tentang peran AI ( Artificial Intelligence ) / Kecerdasan buatan dalam Perusahaan Farmasi :

Kesimpulan :
Teknologi yang terus mengendalikan perubahan zaman menuntut berbagai bidang, salah satunya adalah kefarmasian, agar terciptanya keefektifan dan efisiensi baik dalam pelayanan maupun pengendalian obat-obatan yang beredar di masyarakat. Masyarakat yang menerima dampakanya pun mencapai tujuan dari teknologi sendiri yaitu terciptanya kesejahteraan dan akses yang mudah bagi pengguna yang disini adalah masyarakat yang menjadi target dari teknologi yang digunakan.